PROBENGKULU — Jajaran RSUD Arga Makmur menerima kunjungan Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Provinsi Bengkulu dalam rangka kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) terhadap kinerja pelayanan publik di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arga Makmur, Kabupaten Bengkulu Utara, Senin (20/10/2025).
Kegiatan yang digelar di Aula RSUD tersebut disambut langsung oleh Direktur RSUD Bengkulu Utara, dr. Jessy Arini bersama jajaran manajemen rumah sakit dan sejumlah tokoh masyarakat.
Perwakilan Ombudsman Bengkulu, Ade Bardiyanto menjelaskan bahwa kegiatan Monev ini bertujuan untuk menilai sejauh mana penyelenggara layanan publik, khususnya di sektor kesehatan, pendidikan, dan sosial, telah memberikan pelayanan yang sesuai dengan standar yang berlaku. Selain itu, Ombudsman juga membuka ruang dialog dengan masyarakat untuk menerima masukan dan keluhan terkait pelayanan publik di Kabupaten Bengkulu Utara.
“Kami meminta masukan dari masyarakat terkait pelayanan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara, terutama di sektor kesehatan, pendidikan, dan sosial,” ujar Ade Bardiyanto.
Ia menambahkan, selain instansi pemerintah daerah, Ombudsman juga melakukan evaluasi terhadap instansi vertikal seperti kepolisian, kantor pertanahan, dan lembaga pemasyarakatan.
“Pekan lalu tim kami juga telah turun ke Polres dan Lapas untuk melakukan observasi langsung dan melihat hasil penilaian di lapangan,” tegas Ade.
Sementara itu, Direktur RSUD Bengkulu Utara, dr. Jessy Arini, menyambut baik kegiatan evaluasi yang dilakukan Ombudsman. Menurutnya, kunjungan tersebut menjadi momentum penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan di daerah.
“Kami sangat mendukung kegiatan yang dilakukan Ombudsman. Penilaian ini menjadi bahan evaluasi bagi kami agar ke depan pelayanan di RSUD Bengkulu Utara semakin baik dan profesional,” kata dr. Jessy.
Ia menegaskan, pengawasan dari lembaga eksternal seperti Ombudsman merupakan bentuk kontrol publik yang positif, sehingga pihak rumah sakit dapat terus berbenah dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.
“Kehadiran Ombudsman ini sangat membantu kami dalam melihat apa saja yang perlu diperbaiki. Ini bukan sekadar penilaian, tapi juga dorongan untuk meningkatkan mutu layanan kesehatan,” tambahnya.
Kegiatan Monev Ombudsman Bengkulu ini merupakan bagian dari agenda tahunan untuk memastikan pelayanan publik di seluruh daerah berjalan transparan, akuntabel, dan sesuai dengan prinsip-prinsip good governance.***